DEMAK – Kecamatan Karanganyar Kabupaten Demak telah berupaya memperbaiki jembatan antara Kabupaten Demak dengan Kabupaten Kudus, akan tetapi belum mendapat respon dari Pemkab ataupun Pemprov.
Camat Karanganyar Sugianto mengatakan sudah melakukan usulan ke Pemerintah Kabupaten Demak.
Ia menambahkan bahwa pihaknya sempat mencarikan anggaran lain untuk bisa membangun jembatan berada di tengah sungai Wulan Kabupaten Demak.
“Maka dari itu, pembangunan jembatan kami sudah berusah untuk mencarikan jalur lain dari aspirasi dan pusat.Kalau mengandalkan anggaran daerah tidak mampu ,” kata Camat Karanganyar, Rabu(21/9/2022).
Tidak ada tindak lanjut kata Sugianto, dikarenakan pemerintah sudah terlalu banyak mengeluarkan anggaran saat pandemi covid 19.
“Sebetulnya sangat perlu dibantu akan tetapi mengingat akhir-akhir covid 19 selama 2 tahun memakan biaya cukup besar,” ujarnya.
Pembangunan lanjutnya, sudah sering Pemkab Demak mengusulkan pembuatan jembatan lebih layak.
Akan tetapi usah tersebut belum mendapatkan respon dari Pemprov ataupun pusat.
Menurutnya pemerintah tidak melakukan pembangunan jebatan disebabkan anggaran telah digunakan untuk penanganan covid 19.
“Sebenarnya dari pemkab sudah mengusulkan beberapa kali, tapi karena mungkin juga anggaran itu,” ucapnya.
Untuk konsep jembatan, Sugianto mengatakan bahwa jembatan yang perlu dibangun hanya jembatan gantung saja diperuntukan pengendara motor saja.
“Kalau sebenarnya konsepnya seharusnya jembatan gantung itu, diperuntukan hanya sepeda motor saja jangan mobil saya kira harus melalui jembatan tangul angin, karena untuk pekerja cepat ke Kudus,” tutupnya.
Sementara, menurut Sulis pemilik warung kopi berada dekat dengan jembatan, bahwa sudah sejak lama wacana pembangunan jembatan.
“Saya dapat wacanan pembangunan jembatan dari tahun 70an, pada tahun 82an melihat gambaran jembatanstapi sampai sekarang belum dibangun,” kata Sulis
Dia mengatakan bahwa untuk kunjungan dari pemerintah pusat ataupun DPRD sudah sering, akan tetap hanya melihat saja.
“Sering kalau pemerintah dan dewan sampai ada BBWSh datang melihat jembatan tapi mana belum dibangun,” ungkapnya.
Ia sampai saat ini, hanya bisa berharap terbangun dengan layak jembatan ada di tengah sungai wulan.
“Semoga cepat terealisasi, kalau kunjungan terus yah buat apa, inikan jembatan buat karyawan berangkat kerja,” ujarnya.
Ikuti berita terkini di Google News, klik di sini.