Hankam

Tol Klaten-Prambanan Mulai Difungsikan, Kendaraan Lokal Masih Mendominasi

Avatar photo
×

Tol Klaten-Prambanan Mulai Difungsikan, Kendaraan Lokal Masih Mendominasi

Sebarkan artikel ini

Klaten – Pada pemberlakuan fungsional ruas tol Klaten-Prambanan hari pertama, Senin ini, tercatat ada 5.257 mobil melintas.
“Mayoritas masih kendaraan Solo Raya dan Yogyakarta,” kata Kasat Lantas Polres Klaten AKP Wendi Andranu kepada detikJateng, Senin (24/3/2025) sore.

Dijelaskan Wendi, tol fungsional Klaten-Prambanan-Tamanmartani resmi diberlakukan hari ini. Situasi arus lalin di tol Jogja-Solo tersebut secara umum masih normal.

“Masih normal. Untuk tol fungsional Prambanan dan fungsional Tamanmartani landai lancar tetapi pengguna diimbau tetap hati-hati,” jelas Wendi.

Kapospam Exit Tol Jogonalan, AKP Suyana menyatakan kendaraan keluar dan masuk tol masih lancar. Tidak terjadi antrean di GT Prambanan atau exit.

“Tidak ada antrean, semua masih normal, lancar dan landai. Pemudik belum ada indikasi masuk,” ungkapnya.

Data dari traffic counting arus mudik dan balik 2025 tanggal 24 Maret 2025 yang dilihat detikJateng dari pukul 06.00-17.00 WIB menyebutkan jumlah kendaraan exit (keluar) GT tol Prambanan sebanyak 2.632 unit. Sedang yang masuk 2.625 unit.

Di GT Tol Klaten, jumlah kendaraan keluar sebanyak 1.344 unit dan masuk ada 1.343 unit. Di GT Polanharjo, kendaraan keluar sejumlah 1.219 unit dan masuk ada 1.175 unit.

Kapolres Klaten AKBP Nur Cahyo AP menyatakan tol beroperasi secara fungsional mulai 24 Maret hingga 7 April 2025, setiap hari pukul 07.00 hingga 17.00 WIB. Dengan jalur alternatif ini, kepadatan lalu lintas di jalur arteri diharapkan dapat berkurang, terutama bagi pemudik yang menuju Jogja dan sekitarnya.

“Selama resmi beroperasi, ruas tol ini akan menjadi pilihan utama bagi pemudik yang menuju Yogyakarta. Kami telah melakukan sosialisasi sebelumnya, dan kini kami memastikan kesiapan pengamanan arus baik saat mudik maupun balik,” ujar AKBP Nur Cahyo.

Tol fungsional, terang Nur Cahyo, juga akan berdampak pada arus kendaraan yang keluar di beberapa exit tol seperti Polanharjo, Ngawen, dan Prambanan. Oleh karena itu, Polres Klaten dan Polresta Sleman telah berkoordinasi dengan Ditlantas Polda DIY serta Ditlantas Polda Jateng untuk melakukan rekayasa lalu lintas guna mencegah kepadatan di ruas jalan arteri.

“Kepadatan arus diprediksi terjadi di exit tol Prambanan hingga batas Kota Yogyakarta. Untuk mengurangi kepadatan, kami akan mengalihkan sebagian arus keluar melalui exit tol Ngawen. Langkah ini bertujuan agar kendaraan tidak menumpuk di satu titik, terutama di area perbatasan,” tambah Kapolres.

sumber: detikjateng

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kombes Pol Ari Wibowo, AKBP Ike Yulianto Wicaksono, Artanto, Ribut Hari Wibowo