BeritaEkbis

Tiga Individu Diduga Teroris Ditangkap di Jateng, Salah Satunya Berprofesi Tukang Ojek

Avatar photo
×

Tiga Individu Diduga Teroris Ditangkap di Jateng, Salah Satunya Berprofesi Tukang Ojek

Share this article

Kudus – Densus 88 Antiteror menangkap tiga terduga teroris di tiga lokasi di Jawa Tengah dalam sehari ini. Salah satunya warga Desa Gribik, Kecamatan Gebok, Kabupaten Kudus.

Kapolres Kudus AKBP Ronni Bonic membenarkan kabar penangkapan warga Gribik Kudus yang diduga terlibat dalam jaringan teroris.

“Nggih (ya benar). Langsung tanya ke Divisi Humas Mabes Polri aja ya, bukan ranah kami untuk menyampaikan hal tersebut,” kata Ronni saat dimintai konfirmasi detikJateng, Senin (4/11/2024) malam.

Sementara itu, Sekretaris Desa Gribik, Kamal mengatakan ada penangkapan warganya yang berinisial B (35). Menurut dia, B semula tinggal di Kecamatan Kota. Pekerjaan sehari-harinya sebagai tukang ojek.

“Iya tadi ada penangkapan sekitar pukul 09.00 WIB. Saat ada penangkapan tadi ada Ketua RT, RW, dan perangkat desa. Saya juga hadir di lokasi tapi tidak boleh melihat proses penangkapan,” kata Kamal kepada wartawan di Kudus, Senin (4/11) malam.

“Pekerjaan setiap harinya dia adalah tukang ojek,” imbuh dia.

Kamal mengaku mengetahui saat ada penangkapan warga oleh Densus 88 Antiteror tadi padi. Tapi dia tidak tahu latar belakangnya.

“Saya sebenarnya tidak tahu masalahnya. Saya juga tak menduga ada warga yang seperti itu,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Densus 88 Antiteror menangkap tiga terduga teroris di tiga lokasi di Jawa Tengah. Penangkapan dilakukan dalam satu hari ini.

Informasi yang diperoleh detikJateng, satu pria ditangkap di daerah Kebonbatur, Kecamatan Mranggen, Demak. Kemudian satu pria ditangkap di Desa Gribig, Kecamatan Gebog, Kudus. Kemudian satu pria lainnya ditangkap di wilayah Solo.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Artanto, membenarkan informasi tersebut. Dia menegaskan penangkapan ditangani Densus 88 Antiteror.

“Betul, tiga orang terduga teroris (ditangkap) oleh Densus 88 Mabes Polri. Lokasi penangkapan di Kudus, Demak, dan Solo,” kata Artanto saat dihubungi wartawan, Senin (4/11).

Dia menegaskan penanganan dilakukan oleh Densus 88. Untuk informasi berikutnya disampaikan Densus 88 Antiteror.

“Nanti yang menerangkan dari Densus 88. Kalau kronologisnya saya kurang 86, tapi penangkapan dalam satu hari (Senin),” ujarnya.

sumber: detikjateng

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo