SEMARANG – Polda Jawa Tengah membantu pemerintah daerah, untuk mengamankan distribusi pasokan bahan pangan masyarakat menjelang dan selama Ramadan.
Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan terkait kenaikan harga sejumlah komoditas pangan masyarakat menjelang Ramadan, pihaknya akan membantu pemerintah daerah dalam mengawal pendistribusian kebutuhan pokok masyarakat. Hal itu dikatakan usai mengumpulkan seluruh pejabat utama polda dan kapolres se-Jateng di Kota Magelang, kemarin.
Kapolda telah memerintahkan tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polda Jateng untuk melakukan pemantauan distribusi komoditas pangan di provinsi ini.
Tujuannya, untuk mengantisipasi adanya aksi penimbunan yang dilakukan oknum tertentu dan merugikan masyarakat.
“Kami akan terus pantau dan amati distribusi bahan pokok untuk mengantisipasi adanya penimbunan. Tidak ada lagi masyarakat yang ambil untung di tengah meningkatnya kebutuhan masyarakat. Dan ini kami koordinasikan dengan dinas terkait di tingkat provinsi dan kabupaten/kota,” kata kapolda.
Lebih lanjut kapolda menjelaskan, terkait peningkatan aktivitas masyarakat di bulan puasa hingga menjelang Lebaran mendatang juga akan dilakukan antisipasi serta pengamanan.
Nantinya, Polda Jateng akan menggelar Operasi Ketupat Candi mulai 5-16 April 2024.
Guna mengantisipasi kemacetan, Polda Jateng akan menyiapkan tim urai hingga menyiapkan pos tinjau yang dilengkapi drone untuk memudahkan pemantauan.
“Sebagai kesiapan di Jawa Tengah disiapkan lima jalur mudik di jalur tol, pantura, jalur tengah, jalur selatan dan jalur pantai selatan. Ke depan juga akan digelar rapat koordinasi dengan seluruh stakeholder terkait, sehingga kegiatan pengamanan arus mudik dan balik berjalan lancar,” pungkasnya.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono
