Klaten – Sat Reskrim Polres Klaten menangkap penggembala bebek berinisial T, warga Desa Jetis, Kecamatan Klaten Selatan, Klaten. Pria tersebut ditangkap setelah terlibat duel dengan W atau Wg (47) warga Desa Trunuh, Kecamatan Klaten Selatan yang akhirnya tewas.
“Itu berdua, S sama W, dan T itu setiap hari angon (menggembalakan) bebek bersama. Itu tetangga desa,” ungkap salah satu tetangga pelaku, Ratin (60) kepada detikJateng, Selasa (19/3/2024).

Menurut Ratin, sepengetahuannya tetangga rumahnya itu orang baik. Di kampung juga tidak pernah berbuat sesuatu yang meresahkan warga.

“Saya tau persis karena tetangga sebelah. Baik T itu, karena saya juga mantan RW,” ucapan Ratin.

Secara persis, sebut Ratin, dirinya tidak mengetahui ada masalah apa antara pelaku dan korban sehingga terlibat keributan. Setelah tahu ada kejadian itu dirinya ikut ke lokasi.

“Sebenarnya T itu tadi katanya sudah mau pulang. Tapi S itu pulang, datang ke sini sama kakaknya W itu,” imbuh Ratin.

Sebelumnya diberitakan, pria inisial W (47) asal Dusun Mranggen, Desa Trunuh, Kecamatan Klaten Selatan, ditemukan tewas di tepi jalan persawahan Desa Jetis, Klaten Selatan, Klaten. W sebelumnya duel dengan T (35) warga Desa Jetis, yang sedang menggembalakan bebek di sawah.

Saksi menyebut bahwa korban bersama adiknya tiba-tiba menghampiri pelaku dan berlanjut duel. Bahkan, korban sempat memukulkan sebatang kayu ke pelaku.

Namun tak lama kemudian korban terjatuh. Warga akhirnya menemukannya dalam kondisi tewas.

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono