BeritaEkbisHankamHeadlines

Polres Magelang Klarifikasi Video Klithih di Bandongan, Sebut Dua Kejadian Berbeda

Avatar photo
×

Polres Magelang Klarifikasi Video Klithih di Bandongan, Sebut Dua Kejadian Berbeda

Share this article

MAGELANG – Sebuah video bernarasikan pelaku klithih ditangkap di Kalegen, Bandongan, Kabupaten Magelang, viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (3/11). Video itu menyebut jika pelaku klithih melukai orang secara acak.

Kasat Reskrim Polres Magelang Kota Iptu Iwan Kristiana membantah soal penangkapan pelaku klithih tersebut. Sebab, video yang tersebar di media sosial itu merupakan dua peristiwa yang berbeda. Lalu, digabung dalam satu video. Sehingga ada kesalahpahaman.

Namun, dia mengiyakan jika terjadi peristiwa penganiayaan di Dusun Karanglo, Kalegen, Bandongan. “Untuk video itu, frame pertama benar (ada penganiayaan). Tapi, frame kedua pelaku klithih yang tertangkap itu tidak benar,” katanya, Selasa (5/11).

Iwan menjelaskan, peristiwa itu diketahui setelah adanya laporan mengenai dugaan penganiayaan di Dusun Karanglo. Korbannya seorang warga Bulurejo, Mertoyudan berinisial RG.

Pada Minggu (3/11) sekitar pukul 23.30, RG bersama temannya berkumpul di daerah Mertoyudan. Lantas, mereka memutuskan untuk berangkat ke Silancur Highland menggunakan sepeda motor yang berbesa. Namun, sesampainya di Kalegen, RG tertinggal dari temannya.

Tanpa diketahui, lanjut Iwan, ada orang tidak dikenal yang membuntuti RG dari belakang. “Sampai di Pasar Kalegen, korban dicegat orang tidak dikenal yang berboncengan. Korban pun turun dan lari dengan jarak 10 meter,” lontarnya.

Saat itu, korban terjatuh. Kondisi itu dimanfaatkan pelaku untuk memukul dan menusuk RG dengan pisau yang dibawanya. Pisau itu pun menyayat lengan kirinya. Selain itu, korban juga mengalami luka memar pada kedua kakinya dan luka sobek di legan kirinya.

Lantas, pelaku meninggalkan RG yang mendapat sejumlah luka akibat ulahnya. Sampai saat ini, polisi masih memburu pelaku penganiayaan tersebut. “(Pelaku) masih dalam pencarian, belum tertangkap. Intinya nggak benar bagian belakang (video di media sosial),” tegasnya

Sumber : adarjogja.jawapos.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo