Polres Demak Dapat Anggaran Rp 121,4 M

DEMAK – Transparansi anggaran menjadi bagian penting agar alokasi dan pelaksanaan dapat sesuai perencanaan serta tidak terjadi penyimpangan.Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono mengatakan, sosialisasi dimaksudkan sebagai bentuk transparansi terkait anggaran Polres Demak. Termasuk untuk mengetahui jumlah dukungan anggaran masing-masing satker jajaran.

“Tujuan kami untuk mengintensifkan pencegahan potensi penyimpangan, sekaligus peningkatan pelayanan publik,” katanya saat sosialisasi DIPA anggaran TA 2023 di Aula Mapolres, Jum’at (9/12).Ia menambahkan, Polres Demak mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp 121,4 miliar tahun 2023. Terdiri atas anggaran belanja, yaitu belanja barang, pegawai dan belanja modal. Semua anggaran menggunakan berbasis kinerja.

Transparansi anggaran menjadi bagian penting agar alokasi dan pelaksanaan dapat sesuai perencanaan serta tidak terjadi penyimpangan. Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono mengatakan, sosialisasi dimaksudkan sebagai bentuk transparansi terkait anggaran Polres Demak. Ganjar menegaskan Tol Semarang Demak siap dioperasikan saat libur Natal dan Tahun Baru. Termasuk untuk mengetahui jumlah dukungan anggaran masing-masing satker jajaran. Polres Pekalongan menyebut, salah satu proyek menonjol yakni pembangunan Polsek Kedungwuni. “Tujuan kami untuk mengintensifkan pencegahan potensi penyimpangan, sekaligus peningkatan pelayanan publik,” katanya saat sosialisasi DIPA anggaran TA 2023 di Aula Mapolres, Jum’at (9/12). Tidak ada kemacetan parah di Tol Semarang-Demak Seksi II. Ia menambahkan, Polres Demak mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp 121,4 miliar tahun 2023. Tidak ada kemacetan parah seperti pada beberapa pekan lalu.

Terdiri atas anggaran belanja, yaitu belanja barang, pegawai dan belanja modal. Proses finishing akan dipercepat sehingga setelah 15 Desember, Tol Semarang-Demak sudah bisa dioperasionalkan kembali untuk natal dan tahun baru. “Tahun 2023 nanti kami akan tingkatkan pelayanan. Semua anggaran menggunakan berbasis kinerja. “Penggunaan anggaran harus dilakukan dengan benar, patuhi aturan dan pastikan semua uang rakyat dapat dipertanggungjawabkan,” tegasnya. Tol Semarang-demak memiliki panjang 26,7 kilometer, terbagi menjadi dua seksi yaitu Seksi I Semarang-Sayung, 10,69 kilometer dan seksi II Sayung-Demak,16,31 kilometer. .