SEMARANG – Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Polda Jateng) masih memburu pelaku pengeroyokan bos rental hingga meninggal di Sukolilo, Pati, Burhanis.

Polisi juga mengembangkan kasus tersebut, di luar pengeroyokan.

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan, belum ada tersangka baru dalam kasus pengeroyokan itu.

Sampai saat ini, ada 10 pelaku pengeroyokan yang telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.

“Iya, masih pengejaran tersangka lain,” kata Satake dikutip dari Kompas.com, Selasa (2/7/2024).

Penyidik dari Polda Jateng, imbuhnya, juga sedang mengembangkan kasus tersebut.

“Saat ini sedang pengembangan,” terangnya.

Sebelumnya, Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi juga sudah memberikan ultimatum agar tersangka lain segera menyerahkan diri.

“Jika tidak, kami akan melakukan upaya paksa dalam dan tahan,” kata dia.

Diberitakan sebelumnya, pemilik usaha rental asal Jakarta, Burhanis (52), tewas dikeroyok sejumlah orang di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Kamis (6/6/2024).

Saat itu, Burhanis dan ketiga temannya mengambil mobil rental yang digelapkan penyewa.

Tak hanya Burhanis, tiga rekan Burhanis juga babak belur hingga harus menjalani perawatan di rumah sakit.

Pascakejadian tersebut, viral di media sosial bahwa Sukolilo merupakan daerah yang telah lama dikenal sebagai wilayah penadang kendaraan bodong.

Polda Jateng juga mengamankan puluhan motor dan enam mobil bodong dari tiga wilayah di Pati, setelah kejadian.(*)

sumber : TribunBanyumas.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, Kombes Pol Nanang Haryono, AKBP Suryadi, Kompol Joko Lelono