SEMARANG – Polda Jawa Tengah (Jateng) membentuk tim siber khusus untuk menangkal berita hoaks selama Pilkada 2024. Polda juga mewaspadai munculnya konflik vertikal di tengah masyarakat.
“Kita dari Satgas Tim Siber Krimsus maupun humas membuat suatu tim untuk patroli atau virtual police. Kita akan monitor bagaimana perkembangan dinamika di media sosial,” ujar Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Kamis (5/9).
Bila ditemukan adanya akun-akun yang menyebar atau membuat berita hoaks maka pihaknya akan memberikan peringatan.
“Apabila suatu yang sifatnya hoaks atau sifat provokasi akan kita lakukan teguran dan penelusuran kepada akun itu,” jelas dia.
Selain mewaspadai berita hoaks, pihaknya juga mewaspadai kemunculan konflik vertikal yang terjadi di tengah masyarakat. Untuk itu, hari ini Tim gabungan Polri dan TNI menggelar Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) dalam rangka kesiapan Pilkada 2024.
“Pilkada itu konflik vertikal patut diwaspadai, tentu eskalasi keamanan akan meningkat dan kita akan melakukan cooling down. Supaya situasi tetap dingin adem dan masyarakat tetap aman nyaman dalam melaksanakan kegiatan sehari,” kata Artanto.
Kemudian terkait potensi bencana alam selama gelaran Pilkada 2024, pihaknya juga sudah menyiapkan Tim SAR maupun stakeholder terkait lainnya
“Saat ini kita lihat pasti ada musim kering, nanti pada bulan Desember sudah musim hujan. Jadi situasi yang sangat berubah situasi cuaca dan sudah kita siapkan secara dini,” kata Artanto.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, Kepolisian Daerah Jateng, Polisi Jateng, Polri, Polisi Indonesia, Artanto, Ribut Hari Wibowo
