BeritaEkbis

Pertama di Jatim: Polresta Malang Kota dan Dinkes Gelar Gebyar Vaksin HPV

Avatar photo
×

Pertama di Jatim: Polresta Malang Kota dan Dinkes Gelar Gebyar Vaksin HPV

Share this article

MALANG – Di bawah kepemimpinan Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, Polresta Malang Kota menunjukkan komitmennya dalam mendukung upaya pencegahan kanker serviks sejak dini.

Melalui kolaborasi bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, program Gebyar vaksinasi Human Papillomavirus (HPV) menjadi inovasi kesehatan pertama di Jawa Timur dengan target eliminasi kanker serviks pada tahun 2030.

Inovasi ini sebagai bentuk kepedulian Polresta Malang Kota dan Pemkot Malang terhadap kesehatan masyarakat, khususnya generasi muda. Gebyar vaksinasi HPV ini menyasar target 6.500 remaja putri diusia 15 tahun.

Vaksinasi HPV ini menyasar siswi kelas 3 SMP di Kota Malang, termasuk yang sudah tidak bersekolah namun masih berusia 15 tahun saat pelaksanaan vaksinasi. Program ini dilaksanakan terpusat di SMPN 3 Kota Malang.

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono menjelaskan bahwa kanker serviks merupakan penyakit yang sering menyerang pada usia produktif dan disebabkan dari berbagai faktor, termasuk pola hidup dan hormon.

“Kanker serviks menjadi ancaman serius kaum perempuan. Maka dengan vaksinasi HPV, kami berupaya melakukan pencegahan sejak dini, dengan perlindungan kepada anak-anak perempuan kita, sebagai generasi penerus bangsa,” ujarnya.

Kombes Nanang berharap ke depannya akan terus kolaborasi dengan lintas sektor agar program ini berjalan berkelanjutan.

“Polresta Malang Kota siap bersinergi dengan Pemerintah Kota Malang untuk mendukung program imunisasi, demi kesehatan generasi di masa depan,” ucap Kombes Pol Nanang.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr. Husnul Muarif menjelaskan bahwa vaksinasi HPV ini bertujuan meningkatkan kekebalan tubuh dari infeksi seksual yang menular dan menjadi penyebab kanker serviks.

“Program Gebyar Vaksin HPV yang kita laksanakan ini untuk generasi perempuan yang sehat dan bebas dari kanker serviks pada tahun 2030,” tuturnya.

dr Husnun menegaskan, untuk eliminasi kanker serviks memerlukan komitmen dari semua pihak.

Pelaksanaan vaksinasi HPV di Kota Malang menjadi terobosan baru, sekaligus menjadi model bagi daerah lain di Jawa Timur, tidak hanya edukatif, tetapi juga inovatif dalam memberikan solusi preventif terhadap ancaman kanker serviks.

Polresta Malang Kota sebagai penegak hukum tidak hanya menjaga keamanan wilayah, bersama Dinas Kesehatan dan instansi terkait, dengan upaya ini diharapkan bisa meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi HPV.

Langkah ini menjadi bukti nyata komitmen Polresta Malang Kota di bawah kepemimpinan Kombes Pol Nanang Haryono menjadikan masyarakat yang sehat, aman, dan sejahtera, sekaligus melindungi generasi penerus bangsa dari ancaman kanker serviks.

 

Polresta Malang Kota, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, Resta Malang Kota, Kepolisian Resor Malang Kota, Kepolisian Resor Makota, Polisi Makota, Kota Malang, Pemerintah Kota Malang, Kapolresta Makota, Nanang Haryono, Kombes Nanang Haryono, Makota