BeritaEkbisHankam

Kecelakaan Maut di Kedungkandang, Balita Tewas, Ibu dan Keponakan Luka

Avatar photo
×

Kecelakaan Maut di Kedungkandang, Balita Tewas, Ibu dan Keponakan Luka

Share this article

Malang – Kecelakaan maut melibatkan kendaraan motor Honda Beat N 5479 EEO berboncengan tiga orang tanpa menggunakan helm dengan kendaraan truk Mitsubishi N 8572 BA, berakibat satu balita perempuan meninggal dunia, Jum’at (3/1).

Kanit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota Iptu Moch Isrofi mengatakan, identitas pengendara motor Honda Beat diketahui bernama Shella Ramadhani Putri (23) dan yang dibonceng di depan anak perempuannya berinisial

IP (3) semuanya warga Jalan Kyai Mojo Desa Sumbersuko, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang. “Sedangkan yang dibonceng belakang Honda Beat merupakan keponakannya bernama A F Pramudita (14) asal Jalsn Tutut Gang III, Kelurahan Arjowinangun, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang,” beber Isrofi, Sabtu (4/1).

Dijelaskan Isrofi, peristiwa kecelakaan maut ini berawal saat Ramadhani mengendarai Honda Beat membonceng anak perempuannya di depan lalu membonceng keponakannya di belakang dan semuanya tidak memakai helm, melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan sedang.

Sementara itu terparkir di tepi jalan kendaraan truk Mitsubishi yang dikemudikan inisial SR (55) warga Jalan Kalisari Kelurahan Wonokoyo, Kecamatan Kedungkandang, yang menghadap ke timur.

“Sesampainya di TKP, pengendara motor Honda Beat diduga karena kelalaiannya kurang waspada depan dan tidak menjaga jarak aman hingga menabrak bak belakang kiri truk cukup keras,” jelas Isrofi. Akibat kejadian ini, anak perempuan dari pengendara motor Honda Beat mengalami luka parah di bagian kepala dan meninggal dunia di lokasi, selanjutnya jenazahnya dievakuasi ke kamar jenazah RSSA untuk dimintakan visum.

“Sementara pengendara Honda Beat mengalami luka di dahi, mata kanan memar dan yang dibonceng di belakang mengalami luka memar di kedua pipinya, kini dirawat di RSUD Kota Malang,” imbuhnya. Petugas piket Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota datang ke lokasi untuk melakukan olah TKP serta memintai keterangan saksi dan mencari CCTV.

“Sopir dan kedua kendaraan yang terlibat sementara diamankan untuk barang bukti penyelidikan,” pungkasnya

Sumber : tvOnenews.com

 

Polresta Malang Kota, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, Resta Malang Kota, Kepolisian Resor Malang Kota, Kepolisian Resor Makota, Polisi Makota, Kota Malang, Pemerintah Kota Malang, Kapolresta Makota, Nanang Haryono, Kombes Nanang Haryono, Makota