BeritaEkbisHankam

Hujan Lebat Ancam Libur Tahun Baru di Jateng, Ini Imbauan untuk Wisatawan

Avatar photo
×

Hujan Lebat Ancam Libur Tahun Baru di Jateng, Ini Imbauan untuk Wisatawan

Share this article

SEMARANG – Sepekan dalam masa libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) pada 25-31 Desember 2024, Jawa Tengah diprediksi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga hujan lebat disertai petir. Hujan diprediksi akan turun merata di seluruh wilayah Jateng. Prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Ahmad Yani Semarang, Nurjannah Indriani mengimbau bagi warga, pemudik, dan wisatawan untuk mewaspadai risiko bencana hidrometeorologi yang timbul akibat hujan sepekan mendatang. “Bagi para pemudik ini terutama yang memasuki wilayah Jawa Tengah, karena seminggu ke depan ini curah hujannya kami prakirakan akan meningkat gitu, untuk dapat meng-update informasi baik itu prakiraan maupun peringatan dini cuaca di Jawa Tengah,” imbau Nur saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Kamis (26/12/2024).

Pantauan cuaca dapat dilihat melalui website https://www.cuaca.bmkg.go.id atau akun media sosial Instagram @cuaca_jateng, Twitter @cuacajateng, dan Facebook @Stasiun Meteorologi Ahmad Yani. Lalu juga dapat dipantau dengan aplikasi iOS dan android “Info BMKG”. Selain itu, dia juga meminta para wisatawan untuk memastikan lokasi tujuan, jalan yang dilalui, dan waktu keberangkatan dengan mempertimbangkan cuaca terlebih dahulu.

“Kemudian bagi para pemudik yang ingin berwisata ini harap berhati-hati juga untuk tempat wisata yang berpotensi ada bencana hidrometrologi, misalnya seperti pegunungan itu diwaspadai untuk wilayah yang berpotensi longsor,” ujar dia.

BMKG tidak menyarankan wisatawan mendaki gunung di musim penghujan karena risiko longsor dan jalanan yang licin. “Potensi hujannya ada cukup tinggi jadi untuk potensi longsor, jalanan licin. Itu kan berisiko bagi para pendaki,” tutur dia. Tak kalah penting, bagi warga Jateng yang tinggal di titik rawan banjir untuk melakukan mitigasi sejak dini.

“Kemudian di wilayah yang memang sudah langganan banjir juga perlu diperhatikan karena ini memang di akhir tahun akan curah hujannya memang meningkat. Jadi untuk dapat berhati-hati saja,” imbuh Nur. Lebih lanjut, BMKG memprediksi hujan akan turun merata di seluruh wilayah Jateng. Namun, ada beberapa wilayah dengan intensitas hujan lebat disertai petir. “Untuk wilayah yang berpotensi hujan sedang hingga lebat disertai petir terjadi di Pegunungan Tengah, di Solo Raya, Pantura Timur dan sebagian Jawa Tengah bagian timur,” ungkap dia.

Potensi hujan lebat menyebar di Pegunungan Tengah, mulai dari Cilacap bagian utara, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, hingga Temanggung. Kemudian di wilayah Solo Raya seperti Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Surakarta, Karanganyar, Wonogiri, dan Sragen. Lalu di Jawa Tengah bagian timur seperti Grobogan dan Blora. Sementara di pantura meliputi daerah Jepara, Pati, Demak, Semarang, dan sekitarnya.

Sumber : KOMPAS.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo