BeritaEkbis

Ganggu Ketertiban, 118 Pemotor Terlibat Balap Liar di JLA Semarang Diciduk

Avatar photo
×

Ganggu Ketertiban, 118 Pemotor Terlibat Balap Liar di JLA Semarang Diciduk

Share this article

UNGARAN – Polres Semarang, dalam hal ini Satlantas, terus memperketat keamanan lalu lintas di wilayah Kabupaten Semarang selama Ramadan 1446 H.

Satu di antaranya dengan menindak para pemotor yang terlibat balap liar di ruas Jalan Lingkar Ambarawa (JLA), Kecamatan Ambarawa, Rabu (5/3/2/2025) sore.

Tampak ratusan pemotor yang berada di sana dihampiri dan ditertibkan para anggota Polres Semarang.

“Betul sore tadi kami tindak.

Data terakhir ada 118 motor yang kami amankan,” kata Kasatlantas Polres Semarang, AKP Lingga Ramadhani kepada Tribunjateng.com.

Para pemotor tersebut, lanjut dia, digelandang dan diamankan sementara di Mapolsek Ambarawa.

AKP Lingga menambahkan, pihaknya sebelumnya sudah mengidentifikasi titik-titik kerawanan balap liar di wilayah hukum Kabupaten Semarang.

“Kami sudah identifikasi dan memetakan tempat berkumpulnya anak-anak muda yang melakukan kegiatan balap liar.

Misal di Jalan Diponegoro, JLA, wilayah Pringapus, kawasan Exit Tol Ungaran dan lain sebagainya yang kami atensi selama Ramadan,” imbuh Kasatlantas.

Sementara itu, terpisah, Kapolres Semarang, AKBP Ratna Quratul Ainy menyampaikan bahwa pihaknya tengah gencar untuk menimbulkan situasi kondusif di wilayah hukumnya.

Selain pengamanan balap liar, polisi juga berpatroli untuk mengantisipasi kenakalan lain meliputi tawuran, maraknya geng motor, dan lain-lain.

“Kami juga memberikan edukasi secara humanis kepada para pengguna jalan terkait tata tertib berlalu lintas dan menegur pelanggar, misal yang tidak mengenakan helm,” kata AKBP Ratna.

Dia mengapresiasi adanya peran masyarakat yang terlibat dalam melaporkan hal-hal yang mengganggu keamanan.

sumber: TribunJateng.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kombes Pol Ari Wibowo, AKBP Ike Yulianto Wicaksono, Artanto, Ribut Hari Wibowo