MALANG – Prestasi membanggakan datang dari anggota Polresta Malang Kota, Bripda Afies Barrera Syaifillah. Atlet pencak silat dari satuan Sat Sabhara ini sukses mengharumkan nama institusi dengan meraih medali perunggu dalam Kejuaraan Pencak Silat Piala Kasad ke-2 Tingkat Nasional yang berlangsung di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada 27-29 September 2024.
Atas pencapaian gemilang tersebut, Kapolda Jawa Timur, Komjen Pol Drs. Imam Sugianto, M.Si., memberikan penghargaan langsung kepada Bripda Afies dalam Upacara Hari Kesadaran Nasional yang digelar di Lapangan Mapolda Jatim, Senin (17/02).
Kapolda Jatim menyampaikan apresiasi tinggi terhadap dedikasi dan prestasi yang diraih anggotanya. Ia menekankan bahwa keberhasilan Bripda Afies menjadi bukti bahwa personel Polri tidak hanya bertugas dalam menjaga keamanan, tetapi juga memiliki potensi besar di berbagai bidang, termasuk olahraga bela diri.
Tak hanya Bripda Afies, dalam kesempatan yang sama, Kapolda Jatim juga memberikan penghargaan kepada 350 anggota Polda Jatim dan jajaran, satu anggota TNI AU, serta 15 masyarakat berprestasi.
Kejuaraan Pencak Silat Piala Kasad merupakan salah satu kompetisi paling bergengsi di Indonesia yang diikuti oleh atlet-atlet terbaik dari berbagai daerah. Dalam kejuaraan ini, terdapat kategori khusus bagi anggota TNI dan Polri yang menampilkan pertarungan ketat dan strategi tingkat tinggi.
Bripda Afies yang mewakili Polda Jawa Timur tampil luar biasa sejak babak awal. Dengan teknik dan mental bertanding yang kuat, ia mampu menembus persaingan sengit hingga akhirnya meraih medali perunggu.
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, S.H., S.I.K., M.Si., mengungkapkan bahwa prestasi ini tidak hanya membanggakan, tetapi juga menunjukkan komitmen Polresta Malang Kota dalam mendukung pengembangan potensi anggotanya.
“Keikutsertaan anggota kami dalam ajang ini adalah bagian dari upaya pengembangan kemampuan personel, khususnya di bidang bela diri tradisional Indonesia, yaitu pencak silat. Selain itu, ini juga menjadi wujud dukungan terhadap pelestarian budaya bangsa melalui olahraga,” ujar Kombes Pol Nanang.
Menurutnya, pencapaian Bripda Afies tidak lepas dari latihan yang disiplin serta dukungan penuh dari rekan-rekan sesama anggota Polresta Malang Kota. “Semoga ini menjadi motivasi bagi anggota lainnya untuk terus mengasah kemampuan di berbagai bidang,” tambahnya.
Kejuaraan Pencak Silat Piala Kasad juga menjadi bukti nyata bagaimana sinergi antara TNI dan Polri dapat diwujudkan dalam pembinaan atlet bela diri. Ajang ini tidak hanya mengasah keterampilan bertanding, tetapi juga memperkuat nilai-nilai sportivitas, persaudaraan, dan kolaborasi antar instansi.
Keberhasilan Bripda Afies menjadi inspirasi bagi banyak anggota Polri lainnya untuk terus berkembang, baik dalam tugas kepolisian maupun bidang lain yang dapat membanggakan institusi. Dengan semangat juang yang tinggi, Polresta Malang Kota terus berkomitmen mendorong anggotanya untuk berprestasi dan mengharumkan nama bangsa.
Polresta Malang Kota, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, Kota Malang, Pemerintah Kota Malang, Pemkot Malang
