SEMARANG – Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Tengah turun ke Blora guna penyelidikan kecelakaan kerja yang menyebabkan 4 orang pekerja tewas dan 9 lainnya mengalami patah tulang.
Kecelakaan kerja tersebut diduga akibat mesin lift crane mengalami kerusakan saat mengangkut 13 pekerja yang hendak naik ke lantai 5, namun diketinggian 12 meter Sling putus sehingga 13 oranb pekerja terjun bebas.
Kapolres Blora AKBP Wawan Andi Susanto mengatakan, kedatangan Tim Labfor Polda Jawa Tengah turun ke lokasi kejadian adalah untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Selain memintai keterangan dari operator lift crane, tim menemukan tali sling yang putus, diduga sebagai penyebab dari insiden tersebut.
Ditambahkan Wawan Andi, Polres Blora telah memanggil 11 saksi untuk dimintai keterangan terkait insiden pada proyek pengembangan pembangunan gedung RS PKU Muhammadiyah
“Mesin mau dibawa ke Polda untuk dilakukan penyelidikan. Untuk perkembangan lebih lanjut nanti akan kami beritahukan”, ungkap AKBP Wawan Andi Susanto, Senin 10 Febuari 2025.
Pihaknya belum dapat memastikan penyebab pasti dari kecelakaan tersebut, karena masih dalam pengembangan.
Sebagai langkah pencegahan, aktivitas pembangunan proyek saat ini dihentikan hingga penyelidikan selesai dilakukan.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo