SEMARANG – Polda Jawa Tengah melakukan Operasi Lilin Candi 2024 guna menjaga kelancaran dan keamanan libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025, termasuk melakukan rekayasa lalu lintas. Dalam operasi tersebut, Polda Jawa Tengah melibatkan 1.141 personel gabungan TNI, Polri, dan stakeholder terkait di tingkat provinsi. Operasi ini juga serentak dilaksanakan oleh 35 polres/ta/tabes dengan total kekuatan di jajaran kewilayahan sebesar 8.623 personil. Wakapolda Jawa Tengah, Brigjen Pol Agus Suryonugroho mengatakan Operasi Lilin Candi 2024 akan dilaksanakan selama 12 hari mulai Sabtu, 21 Desember 2024 sampai Rabu, 1 Januari 2025.
“Kami siap menjaga keamanan bagi masyarakat yang melaksanakan ibadah maupun wisata selama masa libur Nataru. Termasuk memastikan kamseltibcar lantas kondusif, baik di jalan tol, jalur arteri, di perkotaan, tempat wisata, serta pusat perbelanjaan dan lainnya,” ucap Agus dalam keterangan resmi, Jumat (20/12/2024).
Terkait arus mudik dan balik, Agus memperkirakan terjadi peningkatan dibandingkan nataru 2023 kemarin. Meski demikian jumlah peningkatan tersebut diprediksi tidak signifikan. “Terkait hal itu, Dirlantas sudah mempersiapkan sejumlah skenario bila nanti terjadi kepadatan. Saya yakin melalui persiapan tersebut, di wilayah Jawa Tengah tidak ada kemacetan,” ucap Agus.
Salah satunya dengan mempersiapkan penggunaan Tol Fungsional di wilayah Kartosuro-Klaten yang diharapkan bisa memecah arus kendaraan yang menuju ke Yogyakarta. Termasuk juga arus kendaraan di jalan tol, arteri dan di dalam kota, terutama di tempat perbelanjaan dan tempat wisata. Jalan Tol Solo-Yogyakarta, ruas Klaten-Prambanan sepanjang 8,60 Km akan dibuka fungsional secara gratis mulai 20 Desember 2024 sampai 2 Januari 2025, dengan jam operasional pukul 06.00-18.00 WIB. Direktur Lalu Lintas Polda Jateng, Kombes Pol. Sonny Irawan, mengatakan, sementara beberapa jalan masih aman, dan belum ada pengalihan arus lalu lintas.
“Sejauh ini, jaringan jalan seperti Pantura, jalur tol, jalur tengah, jalur selatan, dan lingkar selatan-selatan berjalan dengan aman dan normal. Tidak ada pelaksanaan pengalihan arus,” ucap Sony, dikutip dari laman resmi Humas Polri, Minggu (22/12/2024). Meskipun arus lalu lintas saat ini terpantau lancar, Sonny mengatakan, pihak kepolisian tetap siaga untuk menghadapi kemungkinan perubahan situasi di lapangan. Jika terjadi lonjakan arus lalu lintas yang signifikan, maka Polda Jateng siap menerapkan rekayasa lalu lintas, seperti contraflow atau one-way lokal, guna mengatur kelancaran perjalanan.
Sumber : KOMPAS.com
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo
