LAMANDAU – Anak yang sebelumnya tidak sekolah karena menimbun jalan berlubang di jalur Simpang Sepaku – Perigi akhirnya mulai datang ke sekolah.
Anggota Binmas Polres Lamandau bersama Bhabinkamtibmas Desa Perigi telah mendatangi kediaman si anak, memberikan bantuan seragam dan alat tulis serta mengantar ke sekolah, Senin (30/9/24).
“Kami telah melakukan kegiatan koordinasi di sekolah serta melakukan pendampingan dan pemberian bantuan seragam sekolah kepada anak tersebut yang baru pertama kali masuk sekolah,” ucap Aiptu Fransisca Dhamayanti, Kanitbinpolmas Satbinmas Polres Lamandau.
Dalam kesempatan tersebut, Satbinmas bersama Pemdes dan guru membantu untuk menjemput anak tersebut dari rumah dan mengantarkan ke sekolah.
Kepala SD Negeri 1 Perigi Antonius menerima langsung dan mengucapkan terima kasih kepada pihak Polres karena telah membantu anak tersebut untuk diantarkan ke sekolah.
Sebab dari pihak sekolah selama ini juga telah melakukan pendekatan kepada anak, tetapi belum bisa membujuk anak untuk bersekolah.
“Alhamdulillah, sudah masuk kelas 1, telah berkenalan dengan teman-teman baru, bisa bersosialisasi dengan teman-temannya. Semoga anak-anak memiliki semangat untuk belajar,” harap Antonius.
Dijelaskannya bahwa ini adalah tindak lanjut dari kegiatan Satbinmas sebelumnya yang melaksanakan penertiban pemasangan rambu-rambu larangan untuk memberi imbalan di jalan.
Ketika itu ditemukan dua orang anak usia sekolah yang tidak bersekolah dan memilih menimbun jalan berlubanag, berharap dapat uang imbalan dari pengendara yang melintas.
sumber: jawapos
Polres Lamandau, Kapolres Lamandau, AKBP Bronto Budiyono, Kabupaten Lamandau, Pemkab Lamandau, Lamandau, Kepolisian Resor Lamandau, Polisi Lamandau, Bronto Budiyono